Monday 29 February 2016

About Me


Nama            : Khoerun Nisa
Alamat          : Jl. Raya Kapung Rt01/02 Kec. Tanggungharjo Kab. Grobogan
TTL              : Grobogan, 14 Maret 1995
Hobi             : menulis, membaca, mencari ilmu yang belum dimengerti
Sosial Media :
  1. Blogger: Inspiratif ku 
  2. Wordpress :  EXPRESIKU
tulisan" ku ini bermanfaat untuk kalian semua,,,,,,

Sebuah Penantian Yang Tertunda

Disuatu hari ada 3 teman yang bersahabat. Ceritanya dimulai ketika siska mendapatkan masalah besar yaitu tidak sengaja mendengar perbincangan ke-2 orang tuanya "bahwa siska tidak anak kandung dari keluarga SUBROTO"

"Pah,,,siska kan sudah besar,kapan kita menjelaskannya?"tanya mamah siska
"aku tidak tega mah menjelaskannya."jawab papah siska

Tiba-tiba ada seorang cewek yang keluar dari kamar tidurnya dan ia tak sengaja melihat dan mendengar ke-2 orang tuanya sedang berbincang-bincang,ternyata yang dibicarakan adalah siska,,,

"bagaimana kalau kita tidak usah memberitahukan siska saja Pah,,,
siska sudah ku anggap sebagai anak kandungku sendiri."usul mamah siska
"aku setuju mah,,,
aku juga sayang sama dia."kata papah siska

siska tidak menyangka akan terjadi seperti ini,dia segera kembali kekamar dan meneteskan air matanya.

ke esok harinya,,,
rasanya ia tak ingin kesekolah, setelah apa yang didengar semalam benar atau salah, hati siska tetap sakit sekali. Untung saja ia mempunyai sahabat yang bisa menghibur hati siska.

suasana disekolah
citra dan karin yang sejak tadi menunggu kedatangan siska heran kenpa siska tidak datang-datang juga.

"eh,,,siska kok belum berangkat ya?"tanya karin
"apa dia sakit ya?"tebak citra

tiba-tiba ada cewek yang dari kejauhan sana sedang menuju kearah citra dan karin.

Karin terkejut, sambil menelunjuk tangannya kecewek itu,dan ternyata siska dengan raut wajah lesu ."itu siska cit."
"met pagi sis,,,"kata citra dengan nada hangat
"pagi juga!!!ujar siska dengan muka cemberut
"kelihatannya ada yang gak beres deh??"tebak karin sambil melihat raut wajah siska
"iya,,betul tuh."sela citra
siska terkejut "emang siapa yang gak beres??"
"ya, kamulah sis."serempak karin dan citra
dengan kagetnya "aku,,!!!" lanjut dengan nada amarahnya "ya emang,,,habisnya aku sebel sama mamah papahku"
"sebel kenapa sis??"tanya citra
"masalahnya panjang banget"jawab siska
"sepanjang apa?emm,,lebih panjang sungai misisipi atau amazone,,hehehe"canda karin sambil ketawa
"nggak lucu karin!!!"sahut citra dengan kesal terhadap sikap karin
"udah-udah"kata siska sambil menjelaskan masalahnya"begini,aku gak nyangka kalau aku itu bukan anak dari keluarga SUBROTO."
"apaaaa,,,,,"serempak karin da citra dengan terkejutnya

sejenak suasana menjadi hening dan tiba-tiba bel masuk pun berbunyi
Tet,,,tet,,,tet,,,
pelajaran demi pelajaran pun dilalui tak terasa jam menunjukkan pukul 14.00 bel pulang pun berbunyi.siswa siswi pun bergegas untuk pulang.

siska pun memberesi buku dengan raut wajah yang sedih. karin dan citra melihat siska merasa kasihan sekali dengan keadaannya. mereka pun menghampiri siska dan menghiburnya.

"yang sabar ya sis."kata karin dengan mengelus rambutnya
"emangnya kamu dari siapa sih sis?"tanya citra
"aku tuh denger sendiri dengan jelas dari perbincangan mamah papah aku, cit!!"jawab siska
"mungkin kamu salah denger sis?"celoteh karin
"iya, bisa saja yang dibicarakan bukan kamu sis."kata citra meyakinkan siska

sejenak mereka berfikir,bagaimana cara menyelesaikan masalah ini. beberapa menit kemudian citra mempunyai ide.
"emm,,bagaimana kalau kamu tanya sama orang tua kamu sis??"
"wah,,ide yang bagus tuh."sahut karin
"mereka gak akan cerita karin citra."kata siska
"ya dicoba dulu lah sis,,mungkin juga bisa berhasil"saran karin
"iya deh,,nanti aku coba"lanjut siska"nanti kalian kerumahku ya"
"siapp,,,"serempak karin dan citra
bim,,bim,,
mobil jemputan siska pun datang.segera siska masuk kemobilnya.karin dan citra pun melambaikan tanggannya kepada siska,siska pun balik membalasnya. sekejap mobil itu hilang dari pandangan citra dan karin.
"ayo kita pulang??"ajak citra
"ayo.."sahut karin

siska yang sampai dirumah segera turun dari mobil,dia pun masuk rumah dengan wajah cemberut.dan mamahnya menyambut kedatangan siska.
"eh anak mamah dah pulang"
siska pun hanya bersalaman saja dan ia segera pergi kekamarnya,ia tak mengeluarkan sepatah kata pun kepada mamahnya.mamahnya pun terheran melihat sikap siska yang seperti itu.
"ada apa ya dengan siska,gak kayak biasanya"batin mamah

siska yang berada dalam kamar terus cemberut dan membanting-banting bonekanya itu.tiba-tiba terdengar suara pintu kamar siska yang diketuk oleh seseorang.
tok,,,tok,,tok..
"siapaaa...???"tanya siska dengan nada keras
"ini mamah sayang,,,boleh mamah masuk nak?"tanya mamah dengan rasa ragu
"masuk aja mah gak dikunci,,,!!!sentak siska
"kamu kenapa sayang kok gak biasanya kayak begini??"tanya mamah dengan heran
"gak ada apa-apa mah,,,mamah keluar aja dech"ketus siska
mamah siska pun terkejut mendengar ucapan yang dilontarkan siska kepada mamahnya
"lho,,mamah kok diusir."kata mamah dengan wajah menyesal
"habis mamah nggak ngerti'in aku sih,udah dech mah keluar aja,nanti kalau temenku kesini langsung suruh kekamar ku aja mah."ketus siska sambil mendorong mamahnya keluar dari kamar
"iya sayang,,,"sahut mamah

mamah pun segera keluar dari kamar siska,selang beberapa menit pintu kamar siska ada yang mengetuk lagi to,,tok,,tok,,,
"siapaa,,,??"tanya siska dengan nada keras
"kita sis."serempak citra dan karin
"masuk aja."jawab siska
"oh ya gimana,,,dah tanya sama orang tua kamu sis?"tanya karin
"belom,,"jawab siska
"lho kok belum,,nanti kamu gak tahu hal yang sebenarnya terjadi."jelas citra
"percuma aku tanya sama orang tuaku, mereka pasti gak akan menjawab."gerutu siska kesal
"tapi di coba dulu deh,,sapa tahu nanti orang tua kamu akan menceritakannya sis."saran karin
"ok,,aku coba."kata siska

siska dan teman-temannya keluar menuju keruang keluarga untuk menemui orang tua siska.
"mah pah"panggil siska
"ada apa sayang?"serempak orang tua siska
"apakah benar kalau aku itu bukan dari bagian keluarga ini?"lanjut siska"jawab jujur mah pah"
"kamu bilang apa siska,jangan ngarang kamu"sahut papah dengan cemas
"aku tidak ngarang pah,,,"kata siska
"siapa yang bilang seperti itu sama kamu,sayang?"tanya mamah gelisah
"kemarin malam,,aku denger semua perbincangan tentang aku mah pah."jelas siska
suasana pun menjadi kesediahan,akhirnya pun mamah menceritakan hal yang sesungguhnya terjadi dikeluarga ini.
"memang sayang, kamu bukan anak kandung kami"kata mamah meneteskan air mata
"itu berawal saat orang tua kandung kamu bertabrakan dengan truk dan bus,saat itulah mereka berpesan kepada kami untuk merawat dan menganggap kamu sebagai anak kandung sendiri,mereka tidak ingin anaknya tahu bahwa orangtua nya sudah meninggal."jelas papah
"seharusnya mamah sama papah cerita sama aku!!!"sentak siska
"ma'afkan mamah papah ya sayang"kata mamah
"ya mah pah."kata siska yang tak henti-hentinya mengeluarkan air mata
"yang sabar ya sis."kata citra sambil menenangkan siska
"iya sis,,yang sabar,pasti dibalik ini ada hikmahnya."kata karin
siska tak bisa menahan rasa sakit ini, saat mendengar penjelasan dari orang tua angkatnya "bahwa orang tua kandung siska meninggal.ia pun ingin menemukan tempat pemakaman orang tuanya.akhirnya siska menerima keadaannya itu dan kembali ke keluarga SUBROTO. mereka pun saling berpelukan.